Lubuklinggau
Beranda » Berita » Belasan Diperiksa Cakeps Disdik Musirawas Belum Ada Tersangka

Belasan Diperiksa Cakeps Disdik Musirawas Belum Ada Tersangka

Baca Yang Lain+

    Aspirasipublik.id Lama menggantung, beberapa kasus di buka kembali untuk dilakukan pemeriksaan. Lemahnya penyidikan Kasus Dugaan Korupsi yang dilaporkan masyarakat ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Lubuklinggau, membuat publik kurang menaruh simpati dan kepercayaan kepada hasil kinerja penyidik Kejari Lubuklinggau yang membawahi Tiga wilayah Kabupaten Musirawas Utara, Kota Lubuklinggau, dan Kabupaten Musirawas (MLM). Jumat (10/7/2020).

    BacaKasus Pungli Cakeps Disdik Musirawas Menggantung

    “Sekapal Pecah” red-(tidak terhitung jumlah oknum yang diperiksa) pejabat di wilayah MLM diperiksa dan diminta keterangannya, mulai dari jajaran Wakil Bupati, Sekretaris Daerah (Sekda), Ketua DPRD, Kepala Dinas (OPD) dan jajarannya, Kepala Sekolah serta Kepala Desa.

    Baca : Pungli Cakeps Disdik Musirawas Kejari Periksa Zulkipli Idris

    Namun tidak satu kasus yang berujung pada penangkapan atau penahanan kecuali pada kasus pembangunan gedung akademi komunitas negeri (AKN) pada Dinas Pendidikan Muratara 2016.

    Dibayar Meski Dilarang Dugaan Pembangkangan 16 Dinas di Era Pj Wali Kota Lubuklinggau

    Baca : PEKO Desak Status Hukum Pungli Cakeps Disdik Ditingkatkan

    BacaDiperiksa Pungli Cakeps Disdik Berulangkali LKPPS Mangkir

    Tuntutan gerakan aktivis, mahasiswa, LSM dan desakan publik terhadap kasus yang tengah disoroti hingga sekarang belum ada kejelasan di antaranya Kasus Lelang Jabatan Fiktif (929), Kasus Pungutan 3 Juta terhadap 283 Kepala Sekolah di Dinas Pendidikan Musi Rawas, Kasus SPJ fiktif Rumah Sakit Umum Daerah Rupit (Muratara), Kasus Pembangunan IPAL Puskesmas di Muratara, Kasus Rumah Sakit Siti Aisyah Kota Lubuklinggau, Kasus Humas Muratara, Kasus Umroh Musi Rawas dan ada banyak Kasus Laporan terhadap penyalahgunaan Dana Desa serta seabrek kasus lainnya yang hingga saat ini menggantung.

    Baca : Aktivis Desak Kejari Usut Tuntas Pungli Cakeps Disdik Musirawas

    Baca : Cakeps Disdik Musirawas Rifai Kembali Diperiksa Kejari

    Paripurna DPRD Lubuklinggau Bahas LKPJ Wali Kota 2024, Pansus Sampaikan Evaluasi Kritis

    Kepala Kejaksaan Negeri Lubuklinggau, Willy Adhe Chaidir melalui Kasi Pidsus Muhammad Iqbal, mengatakan beberapa kasus sudah di naikkan kemeja Ka.Kejari dan segera ditindak lanjuti.

    Baca : Pungli Cakeps Disdik Musirawas 6 Kepsek Diperiksa

    Baca : Cakeps Disdik 2 Kali Mangkir Irwan Efendi Diperiksa

    “Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Lubuklinggau terus bekerja exstra membongkar kasus-kasus dugaan penyimpangan yang dilaporkan masyarakat. Kita sudah mengendus adanya indikasi penyimpangan dari kasus yang dilaporkan masyarakat,” katanya.

    Baca : Kegiatan Cakeps Disdik Musirawas Rifai Dan Rosa Diperiksa Kejari

    Wali Kota Lubuk Linggau Harus Bertindak, Pembiaran Pengadaan Honorer Fiktif Bisa Jadi Skandal Sistemik

    Baca : Pihak Hotel Hakmaz di Periksa Soal Cakeps Disdik Musirawas

    Lanjut Iqbal, perlu masyarakat ketahui Kejaksaan Negeri (Kejari) juga tengah membongkar dugaan penyimpangan pada kegiatan penguatan kepala sekolah yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Musi Rawas (Mura).

    Baca : HMI Demo Bupati Musirawas Soal Pungli Cakeps Disdik

    Baca : Cakeps Disdik Rosa Ancam Tuntut Wartawan

    Saat ini sudah masuk tahap penyidikan dan sebanyak 18 saksi telah menjalani pemeriksaan, diantaranya para kepala sekolah dan K3S. Dari pemeriksaan belasan orang saksi ini, penyidik sudah mengendus adanya indikasi pungli tersebut.

    Baca : Rifai Ditunjuk PPTK Cakep Teruskan Pekerjaan Rosa

    Baca : Diklat Cakeps Disdik Musirawas Pungut Duit 3 Juta

    “Nanti kita lihat perkembanganya setelah hasil pemeriksaan,” ujar Iqbal belum mau menyebutkan siapa saja yang terlibat. (RN)

    Komentar

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    × Advertisement
    × Advertisement