• Home
  • Lubuklinggau
  • Musi Rawas
  • Musirawas Utara
  • Advertorial
  • Redaksional
Aspirasi Publik
Advertisement
  • Home
  • Lubuklinggau
  • Musi Rawas
  • Musirawas Utara
  • Advertorial
  • Redaksional
No Result
View All Result
  • Home
  • Lubuklinggau
  • Musi Rawas
  • Musirawas Utara
  • Advertorial
  • Redaksional
No Result
View All Result
Aspirasi Publik
No Result
View All Result
Home Musi Rawas

Hayatun; Hilangnya Beras Musirawas Lanjut Kejalur Hukum

aspirasi by aspirasi
26 April 2022
in Musi Rawas
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Aspirasipublik.id – Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan, Hayatun Nofrida, klarifikasi dan membantah temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), yang menyebutkan Dinas DKP Mura tidak melakukan pengendaliaan dan pengawasan yang memadai terhadap stok beras dan gabah secara periodik.

Baca : Stock Beras ALP Untuk Bencana Alam Lenyap

Persoalan hilangnya aset beras dan gabah yang dikelolah Asosiasi dilumbung pangan, pihak DKP sudah melakukan pengendalian dan pengawasan dengan dua kali menyurati pihak Asosiasi lumbung pangan berserta mengundang pak Tatang mantan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Ketersediaan pangan Dinas DKP, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Tetapi sampai sekarang permasalahan ini belum ditindaklanjuti oleh pihak yang berkaitan”, ujarnya.

Lanjut Hayatun Nofrida, sesuai intruksi Bupati Musi Rawas, Hendra Gunawan, persoalan hilangnya aset beras sebanyak 75 Ton, untuk cadangan bencana dan gabah sekitar 25 Ton pada Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Musi Rawas (Mura), akan segera diteruskan ke Penegak Hukum, tegasnya. (AP75)

Previous Post

Belasan Rekening Sekolah di Musi Rawas Tanpa SK Bupati

Next Post

Proyek Jalan Dikerjakan CV. MA Negara Rugi 388,3 Juta

aspirasi

aspirasi

Next Post

Proyek Jalan Dikerjakan CV. MA Negara Rugi 388,3 Juta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Stay Connected test

  • 86.2k Followers
  • 23.8k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Perjadin Disperindag Musirawas Rugikan Keuangan Daerah

Perjadin Disperindag Musirawas Rugikan Keuangan Daerah

0
Penanggulangan Copid Tahap 1 Dan 2 Musirawas 38,6 Miliar

Penanggulangan Copid Tahap 1 Dan 2 Musirawas 38,6 Miliar

0

Hayatun; Hilangnya Beras Musirawas Lanjut Kejalur Hukum

0

Proyek Jalan Dikerjakan CV. MA Negara Rugi 388,3 Juta

0
DPRD Dan Pemkot Lubuklinggau Setujui 10 Raperda

DPRD Dan Pemkot Lubuklinggau Setujui 10 Raperda

20 Maret 2023
DPRD Mura Ikuti Forum RKPD Tahun 2024

DPRD Mura Ikuti Forum RKPD Tahun 2024

17 Maret 2023
Warga Bumi Makmur Tuntut Kepastian Hukum Perkara Dugaan “Ijazah Palsu” di Polres Muratara

Warga Bumi Makmur Tuntut Kepastian Hukum Perkara Dugaan “Ijazah Palsu” di Polres Muratara

14 Maret 2023
DPRD Lubuklinggau Gelar Paripurna Propemperda

DPRD Lubuklinggau Gelar Paripurna Propemperda

14 Maret 2023

Recent News

DPRD Dan Pemkot Lubuklinggau Setujui 10 Raperda

DPRD Dan Pemkot Lubuklinggau Setujui 10 Raperda

20 Maret 2023
DPRD Mura Ikuti Forum RKPD Tahun 2024

DPRD Mura Ikuti Forum RKPD Tahun 2024

17 Maret 2023
Warga Bumi Makmur Tuntut Kepastian Hukum Perkara Dugaan “Ijazah Palsu” di Polres Muratara

Warga Bumi Makmur Tuntut Kepastian Hukum Perkara Dugaan “Ijazah Palsu” di Polres Muratara

14 Maret 2023
DPRD Lubuklinggau Gelar Paripurna Propemperda

DPRD Lubuklinggau Gelar Paripurna Propemperda

14 Maret 2023

Aspirasipublik.id - Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan, Hayatun Nofrida, klarifikasi dan membantah temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), yang menyebutkan Dinas DKP Mura tidak melakukan pengendaliaan dan pengawasan yang memadai terhadap stok beras dan gabah secara periodik.

Baca : Stock Beras ALP Untuk Bencana Alam Lenyap

Persoalan hilangnya aset beras dan gabah yang dikelolah Asosiasi dilumbung pangan, pihak DKP sudah melakukan pengendalian dan pengawasan dengan dua kali menyurati pihak Asosiasi lumbung pangan berserta mengundang pak Tatang mantan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Ketersediaan pangan Dinas DKP, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Tetapi sampai sekarang permasalahan ini belum ditindaklanjuti oleh pihak yang berkaitan", ujarnya.

Lanjut Hayatun Nofrida, sesuai intruksi Bupati Musi Rawas, Hendra Gunawan, persoalan hilangnya aset beras sebanyak 75 Ton, untuk cadangan bencana dan gabah sekitar 25 Ton pada Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Musi Rawas (Mura), akan segera diteruskan ke Penegak Hukum, tegasnya. (AP75)

No Result
View All Result
  • Home
  • Lubuklinggau
  • Musi Rawas
  • Musirawas Utara
  • Advertorial
  • Redaksional