Site icon Aspirasi Publik

Ekonomi Susah, Makmin Sekretariat Muratara 5,4 M

Aspirasipublik.idAnggaran kegiatan belanja makan dan minum di Sekretariat Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara TA 2018 sangat menggiurkan mencapai Rp 5,4 Miliar. Berdasarkan data yang ada di BPS, Muratara menjadi penyumbang terbesar. Muratara Penyumbang Angka Kemiskinan Tertinggi, angka kemiskinan sebesar 19,2 persen.

Besar nya anggaran makan dan minum di Sekretariat Pemkab Muratara dalam Satu tahun anggaran menjadi perhatian publik. Dari data yang ada, jabaran kegiatan diantaranya makan dan minum rumah dinas (Rumdin) dan jabatan, Makan Minum Tamu, Makan Minum Rapat dan Konsumsi.

Menurut salah satu pejabat teras Kabupaten Musi Rawas mengungkapkan curahan hatinya terhadap perekonomian Muratara saat ini melalui cuitannya di media sosial Face Book (FB).

“Untuk masyarakat Ku saat ini semua dalam susah karena harga Karet tidak naik, harga sawit turun, tetapi teruslah berusaha dalam kehidupan susah ini. Anak-anak petani karet dan sawit jangan putus asa terus sekolah dan fikirkan nasib orang tua mu didesa, berhemat dan berusaha cari uang dikota sambil sekolah/kuliah”.

Ungkapan ini tidak sebanding dengan anggaran yang dikelola oleh Bagian Sekretariat Pemda Musi Rawas Utara. Hanya untuk kegiatan makan minum menghabiskan APBD 5,4 Milyar.

Menurut aktivis pemerhati APBD di MLM, Taufik Gonda, menghimbau agar masyarakat tetap kritis terhadap pemerintah terkait kegiatan makan dan minum di Bagian Sekretariat Pemkab Muratara.

“Dibeberapa daerah banyak pejabat Struktural yang terjerat kasus korupsi makan dan minum ini, mulai dari Sekda, Kabag Umum, Bendahara Pengeluaran dan lainnya.

Lanjut Taufi G, kita berharap tidak terjadi di Muratara. Jangan sampai kabupaten yang baru berdiri ini menjadi sorotan publik karena pejabat nya banyak yang terkait kasus penyelewengan dan korupsi pengelolaan anggaran. (AP75)

Exit mobile version
Lewat ke baris perkakas